Untuk Engkau yang Sedang Berusaha, Ini Dia 5 Cara Ampuh Ambil Hati Calon Mertua dari Jawa

Bagikandakwah – Sahabat dakwah, Punya calon pasangan orang Jawa? Otomatis orang tuanya dari suku Jawa juga dong ya? Eitss….Jangan sembarangan, ternyata ini lho cara ampuh mengambil hati calon mertua dari suku Jawa.



Calon mertua yang galak atau memasang sikap skeptis terhadap pacar anaknya adalah hal yang biasa.

Adapun kriteria-kriteria yang ia tetapkan itu semata-mata agar kelak anaknya bisa memiliki kehidupan rumah tangga yang bahagia.

Namun jika engkau bisa mengambil hatinya, maka bukan tidak mungkin masalah kriteria-kriteria itu bisa dikesampingkan. Bagaimana caranya?

Sebuah kendala yang tidak bisa dipungkiri, bahwa kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta hingga kini dipadati oleh pendatang. Orangtua kita yang berasal dari daerah merantau ke Jakarta untuk mengadu nasib hingga berkeluarga.

Hasilnya, anak-anak yang lahir dan dibesarkan di Jakarta biasanya hidup dengan pola pertemanan dan pergaulan di Jakarta, terlebih jika orangtuanya nggak membesarkannya dengan budaya dan tata krama yang dibawa dari daerahnya.

Misalnya, orang Jawa Tengah yang lahir dan besar di Jakarta punya pengetahuan yang lebih sedikit tentang daerah asal orangtuanya jika dibandingkan dengan orang yang dari kecil tinggal di Jawa Tengah.

Lalu bagaimana jika engkau yang sudah lama tinggal di kota besar punya calon mertua dengan budaya Jawa yang masih kental? Nggak perlu panik kalau engkau mau mencoba beberapa hal dasar ini.

1. Ketahui sapaan dasar

Bagi anak muda yang biasa hidup di kota besar, kata sapaan “aku” dan “engkau” memang dianggap sopan dan biasa saja, tapi jangan sekali-kali lontarkan dua sapaan ini di depan keluarga si dia yang berasal dari Jawa.

Dua kata tersebut dinilai kasar bagi orang-orang yang sangat menjunjung tinggi tata krama Jawa. Bisa jadi, si dia justru malu kalau engkau menggunakan dua kata tersebut di hadapan keluarga besarnya.

Gantilah kata “aku” menjadi “saya” dan kata “engkau” dengan sapaan yang disesuaikan dengan orangnya, seperti “Mas”, “Mbak”, “Mbah” dan sebagainya.

Untuk memanggil orang yang lebih muda, engkau bisa memanggil namanya langsung ketimbang menggunakan “engkau”.

2. Pelajari budayanya

Setiap daerah di Jawa memiliki budaya yang berbeda-beda. Misal, orang yang berasal dari Yogyakarta belum tentu memiliki budaya yang sama dengan orang yang berasal dari Jawa Tengah.

Demi menjadi calon menantu yang baik, nggak ada salahnya untuk banyak membaca kebiasaan hingga sifat orang dari daerah tersebut.

Bukan hanya membiasakan diri untuk tersenyum, ramah dan penurut, tapi engkau juga harus mulai membiasakan diri untuk ringan tangan, misal seperti membantu ibu atau saudaranya memasak di dapur.

3. Berpikir sebelum berkata

Stereotip tentang orang Jawa yang masih melekat hingga saat ini adalah tutur katanya yang halus dan suka menyembunyikan perasaan.

Jika engkau nggak sengaja melakukan kesalahan atau mengatakan sesuatu yang kurang pas, mungkin mereka tetap akan bersikap halus padamu.

Namun diam-diam mereka menilai, apakah engkau layak untuk menjadi pendamping hidup anaknya kelak atau nggak. Maka dari itu, nggak ada salahnya untuk memikirkan apa yang ingin engkau ucapkan terlebih dahulu.

Berbeda lagi dengan karakter orang Jawa Timur yang lebih spontan dalam berucap, sehingga mungkin engkau harus belajar untuk nggak mudah baper kalau mendapat nasihat langsung dari mereka.

4. Belajar memasak masakan daerahnya

Engkau bisa masak? Bagus. Tapi apakah masakanmu cukup membuat keluarga si dia terkesan? Jika selama ini engkau hobi memasak hidangan Barat atau makanan yang Instagram-able.

Coba deh belajar untuk memasak hidangan daerah keluarga pacar. Ingatlah, memasak hidangan daerah itu justru lebih rumit, lho.

Jangan sungkan untuk meminta resep dari ibu atau saudara perempuannya. Mereka akan menilai kalau engkau ada keinginan untuk membuat mereka terkesan.

5. Menerima apa adanya

Orang Jawa tentu akrab dengan istilah “nrimo” yang mengandung filosofi di mana kita harus bersyukur dengan apa yang ada. Jangan kaget kalau suatu hari nanti engkau diajak mengunjungi rumah orangtua si dia dan kondisinya sangat sederhana.

Bukan hanya dari sisi materi, engkau juga tentu diminta untuk menerima calon suamimu nanti apa adanya. Mungkin konsep “nrimo” ini masih sulit diterima oleh sebagian orang terutama yang biasa hidup di perkotaan.

Namun faktanya inilah salah satu kunci untuk membuat keluarga pacar yang berasal dari Jawa kagum padamu.

Demikianlah beberapa hal yang harus engkau pelajari ketika mendapatkan calon pasangan yang berasal dari jawa, semoga menginspirasi dan bermanfaat


Sumber : wajibbaca.com
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Untuk Engkau yang Sedang Berusaha, Ini Dia 5 Cara Ampuh Ambil Hati Calon Mertua dari Jawa