Bagikandakwah – Sahabat dakwah, Memang hidup itu adalah
pilihan, maka dari itu jelilah memaknai keadaan saat kau hendak memilih sesuatu
hal dalam hidup, lebih khususnya tentang seorang pendamping hidup, sebab
pilihan paing indah dalam hidup adalah ketika kita diberi kesempatan untuk
memilih jodoh terbaik dengan jalan yang terbaik.
Oleh karena itu pilihlah ia yang beriman, jangan memilih
hanya karena ia lebih tampan dari mantanmu, karena tak banyak diantara para
wanita yang merasa dirinya sangat tersakiti oleh kelakuan sang mantan berasumsi
dengan mendapatkan yang lebih tampan dendamnya tertunaikan untuk lebih
kelihatan keceh.
Padahal, jika memang berniat untuk bals dendam adalah
perbaiki dirimu menjadi lebih baik, dan pilihlah ia yang beriman, berilmu dan
berakhlaq, jika masalah tampan hal itu hanya bonus.
Karena tindakan yang paling menyakitkan buat mantanmu adalah
jika engkau didapatkan oleh laki-laki yang kelakuannya jauh lebih baik darinya,
dan lebih bisa membahagiakanmu.
Untuk
Apa Ketampanan Jika Tidak Bisa Membuatmu Bahagia Hidup Bersamanya Dalam Satu
Atap
Jadi, jelilah saat memilih pasangan, jangan hanya bernafsu
mencari yang tampan, karena untuk apa ketampanan seorang laki-laki jika tidak
bisa membuatmu bahagia bila telah terwujudkan hidup bersama dalam satu atap.
Karena ketampanan bukanlah jaminan untuk bisa membuatmu
bahagia, boleh saja engkau bangga memilikinya, tetapi kebanggaanmu akan luntur
saat ia terus menerus tak bisa membuatmu bahagia dan tak bisa menghargaimu
sebagai wanitanya.
Untuk
Apa Tampan Jika Tidak Bisa Mengajarimu Untuk Menapaki Jalan-Jalan Syurga
Bersama
Untuk apa tampan jika ketampanan yang dimilikinya tidak bisa
membuatmu menjadi lebih berharga, sebab tidak bisanya ia mengajarimu untuk
menapaki jalan-jalan syurga bersama.
Tampan muka percuma, jika ia tak bisa tampan hati karena
hanya ketampanan hatilah yang bisa membuatmu bahagia didunia sampai akahirat,
maka dari itu utamakan yang beriman dari pada yang tampan ketika memilih calon
pendamping hidup.
Untuk
Apa Tampan Jika Tidak Bisa Menghargai Tanggung Jawabnya Dengan Baik Dan
Bijaksana
Untuk apa tampan jika ketampanan yang ia miliki selalu
membuatmu resah dan menyesal karena tidak bisanya ia menghargai tanggung
jawabnya sebagai seorang suami dengan baik dan bijaksana.
Karena bahagia dalam membangun rumah tangga itu tercipta,
saat pasangan yang engkau yakini sebagai pemimpin bisa benar-benar bijaksana
menjadi imam hidup, sehingga menjadikanmu makmum yang lebih baik lagi.
Untuk
Apa Tampan Jika Tidak Bisa Membuatmu Tenang Saat Dekat Ataupun Jauh Darimu
Untuk apa tampan jika ketampanan yang dimilikinya tidak bisa
membuatmu tenang saat dekat ataupun jauh darimu, karena tampan semata secara
fisik, sedangkan imannya kosong biasanya akan betingkah asal-asalan dalam
membawa dirinya.
Untuk
Apa Tampan Jika Tidak Bisa Membuatmu Lebih Terhormat Dan Mulia Menjadi
Wanitanya
Dan untuk apa tampan jika ketampanan yang membuatmu kagum
tidak bisa menjadikanmu lebih terhormat dan mulia sebagai wanitanya, karena tak
sedikit dari seorang laki-laki yang mempunyai ketampanan lebih.
Tapi mereka tak bisa menjaga imannya bila sudah keluar rumah
sok-sok an bujang hanya untuk mengait wanita lain, tak sedikit dari mereka yang
melupakan istrinya sehigga berbuat yang dilarangpun sering dilakukannya.
Semoga bisa menginspirasi dan bermanfaat.
Sumber : kajian-ukhuwah